TIMES PEKANBARU, BANDUNG – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025, Komunitas Inti Pemuda Anti Narkoba (KIPAN) Kota Bandung menggelar diskusi publik.
Kegiatan ini bertajuk "Pemuda Bergerak Bersama Wujudkan Generasi Emas 2045" yang sukses berlangsung di Auditorium Balai Kota Bandung, Jawa Barat, dan dihadiri oleh berbagai elemen penting kota.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Wali Kota Bandung Dr. H. Erwin, S.E., M.Pd, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bandung H. Sigit Iskandar, S.IP., M.M dan Anggota DPRD Kota Bandung H. Adri Rusmana, S.Pd.I., M.A.P.
Hadir pula, perwakilan BNN Kota Bandung, Satres Narkoba Polresta Bandung, serta pelajar, mahasiswa dan sejumlah organisasi kepemudaan.
Ketua KIPAN Kota Bandung, Hendra Bambang Faizal, menegaskan bahwa peringatan HANI bukan sekadar acara seremonial, melainkan menjadi pengingat bahwa bahaya narkoba masih menjadi ancaman nyata, khususnya bagi generasi muda.
"Perang melawan narkoba belum berakhir. Ancaman ini terus mengintai generasi muda yang seharusnya menjadi pilar Indonesia Emas 2045," ujar Hendra dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Minggu (29/6/2025).
Senada dengan itu, lebih lanjut Wakil Wali Kota Bandung, Dr. H. Erwin, menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Kota terhadap upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba.
"Kita semua punya tanggung jawab moral untuk menjaga anak-anak bangsa dari jerat narkoba. Saya mengajak seluruh elemen masyarakat orang tua, guru, tokoh agama, tokoh pemuda, hingga aparat hukum untuk bersinergi membangun lingkungan yang sehat dan bebas narkoba," tegasnya.
Dalam hal ini Plt Kadispora Kota Bandung, H. Sigit Iskandar, menambahkan bahwa pemuda harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan perubahan.
"Momentum HANI ini harus dijadikan pengingat untuk terus bersatu dan bergerak. Pemuda adalah pelopor gaya hidup sehat dan agen perubahan menuju Bandung yang bersih dari narkoba," katanya.
Dukungan juga datang dari anggota DPRD Kota Bandung, H. Adri Rusmana, yang menyatakan komitmen dan support penuh terhadap berbagai program anti-narkoba.
"Sinergi antara pemerintah, masyarakat, keluarga, dan pemuda sangat penting untuk mencegah penyebaran narkoba," ucapnya menjelaskan.
Sementara itu, Pembina KIPAN Jawa Barat, Bintang Priyambodo, mengapresiasi semangat kader muda KIPAN yang terus aktif dalam berbagai kegiatan positif.
"Melihat antusiasme generasi muda dalam gerakan ini adalah harapan besar kita bersama. Mereka menunjukkan bahwa masih banyak anak muda yang peduli dan ingin berkontribusi secara nyata," ungkapnya.
Dengan semangat kolaboratif dan peran aktif pemuda, Kota Bandung bertekad menjadi kota yang bersih dari narkoba dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Wujudkan Generasi Emas 2045, Pemuda Kota Bandung Bergerak Lawan Narkoba
Pewarta | : Wandi Ruswannur |
Editor | : Ronny Wicaksono |